*Polres Pelabuhan Belawan Musnahkan Barang Bukti Narkotika Hasil Tangkapan Sat Narkoba*

By On November 21, 2025

Polres Pelabuhan Belawan - pada Jumat, 21 November 2025 melaksanakan kegiatan pemusnahan barang bukti narkotika yang berlangsung di Lapangan Apel Polres Pelabuhan Belawan. Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Plt. Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Wahyudi Rahman, SH., SIK., MM., CPHR., CBA., dan dihadiri sejumlah unsur terkait.

Kasat Narkoba Polres Pelabuhan Belawan AKP A.R. Riza, SH., MH., dalam keterangannya menjelaskan bahwa barang bukti yang dimusnahkan merupakan hasil pengungkapan kasus narkotika oleh Sat Narkoba dalam beberapa waktu terakhir.

“Barang bukti yang kita musnahkan hari ini terdiri dari 12.398,74 gram ganja dan 23,1097 gram shabu. Seluruhnya merupakan hasil tangkapan Sat Narkoba Polres Pelabuhan Belawan yang telah memperoleh ketetapan hukum untuk dimusnahkan,” ujar AKP Riza.

Ia menjelaskan bahwa sebelum dilakukan pemusnahan, seluruh barang bukti terlebih dahulu diperiksa oleh Tim Labfor Polda Sumut.

“Sebelum dimusnahkan, shabu dan ganja dilakukan pengecekan keasliannya oleh Tim Labfor Polda Sumut sebagai bagian dari prosedur hukum. Setelah dinyatakan asli, ganja kita musnahkan dengan cara dibakar, sementara shabu dicampur dengan air panas dan cairan pembersih lalu setelah larut dibuang ke saluran sanitasi,” jelasnya.

AKP Riza menegaskan bahwa pemusnahan ini merupakan bagian dari transparansi penegakan hukum serta komitmen Polres Pelabuhan Belawan dalam memberantas peredaran narkoba di wilayah hukumnya.

“Pemusnahan ini menunjukkan komitmen kami untuk terus memberantas peredaran narkoba. Kami ingin memastikan barang bukti ini tidak lagi memiliki nilai guna dan tidak kembali ke tangan para pelaku kejahatan,” tegasnya.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kasiwas AKP S.P. Lumbantoruan, Kasi Propam Iptu Rudi Pramudya, perwakilan Kejari Belawan, serta perwakilan Kejari Deli Serdang Cabang Labuhan Deli. Kegiatan berjalan lancar dan seluruh proses pemusnahan dilakukan sesuai prosedur yang berlaku.( Tim )

Polda Sumut Resmikan SPPG I Polres Labusel , Wujud Kepedulian Polri Atasi Gizi Anak

By On November 21, 2025

 

Labuhan batu Selatan - Tim dari Polda Sumatera Utara yang dipimpin Irwasda Poldasu, Kombes Pol Nanang Masbudhi, S.I.K., M.S.I., C.F.R.A., meresmikan grand launching operasional Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) I Polres Labuhan batu Selatan, Kamis (20/11/2025). Program ini berlokasi di Dusun Aek Gapuk, Desa Tanjung Medan, Kecamatan Kampung Rakyat, Kabupaten Labuhan batu Selatan dan menjadi langkah konkret Polri dalam mendukung upaya pencegahan stunting dan peningkatan kualitas kesehatan masyarakat.

Kegiatan tersebut turut dihadiri sejumlah pejabat utama Polda Sumut, antara lain Karena Kombes Pol Adi Fandy Arianto, S.I.K., S.H., Dir Pamobvit Kombes Pol Parhorian Lumbangaol, S.H., S.I.K., M.Han., Dir Reskrimum Kombes Pol Ricko Taruna Mauruh, S.H., M.M., serta Bhayangkari Daerah Sumatera Utara.

Dari Labuhan batu Selatan, hadir Kapolres Labuhan batu Selatan AKBP Aditya S.P. Sembiring M., S.I.K., Bupati Labuhan batu Selatan Fery Sahputra Simatupang, S.H., Wakil Bupati Syahdian Purba Siboro, S.H., Wakapolres KOMPOL Ramsen Samosir, S.H., M.H., Danramil 10/Tanjung Medan mewakili Dandim 0209/LB, PJU Polres Labuhan batu Selatan, Kapolsek jajaran, pimpinan OPD, anggota DPRD Labuhan batu Selatan, Camat Kampung Rakyat, Ali Brahamsyah Nasution, Kepala SPPG Yayasan Kemala Bhayangkari Kampung Rakyat, Khairul Anwar Nasution, beserta pengurus lainnya, PJ Kepala Desa Kecamatan Kampung Rakyat, personel Polres Labuhan batu Selatan dan Polsek Kampung Rakyat, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda, serta masyarakat dan undangan lainnya.

Dalam sambutannya, AKBP Aditya S.P. Sembiring M., S.I.K. menyampaikan bahwa SPPG I ini merupakan bentuk pengabdian Polri yang tidak hanya berfokus pada tugas keamanan, tetapi juga hadir dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat.

"Program ini bukan sekadar pelayanan makan bergizi gratis, tetapi juga komitmen Polri untuk memastikan anak-anak kita tumbuh sehat, kuat, dan memiliki masa depan cerah. Kami berharap keberadaan SPPG ini benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, khususnya keluarga kurang mampu,” ujar Kapolres.

Ia juga mengapresiasi jajaran Polres Labuhan batu Selatan dan seluruh pihak yang mendukung sehingga fasilitas ini dapat dioperasikan dengan baik.

"Program MBG ini khususnya di Kecamatan Kampung Rakyat ada sekitar 2.667 siswa yang akan menerima manfaat MBG ini.

Dan kami juga mengucapkan terima kasih kepada jajaran Polres Labuhan batu Selatan dan semua pihak yang telah mendukung sehingga fasilitas SPPG MBG ini dapat beroperasi dengan baik dan lancar".ujar AKBP Aditya.

Bupati Labuhan batu Selatan, Fery Sahputra Simatupang, S.H., menyampaikan apresiasi mendalam terhadap langkah Polri yang telah membuka pusat pelayanan gizi ini.

"Kami sangat berterima kasih atas inisiatif dan kepedulian Polri melalui Polres Labuhan batu Selatan. Upaya ini sejalan dengan program pemerintah dalam percepatan penurunan stunting dan peningkatan kualitas kesehatan masyarakat. Sinergi seperti ini sangat penting untuk membangun generasi yang lebih baik,” ungkap Bupati.

Dalam kesempatan yang sama, Kombes Pol Nanang Masbudhi menegaskan bahwa program SPPG–MBG diadakan sebagai bentuk tanggung jawab sosial Polri untuk memastikan kesejahteraan masyarakat, terutama generasi muda.

"Polri hadir bukan hanya menjaga keamanan, tetapi juga ingin memastikan masyarakat mendapatkan hak dasarnya, termasuk kebutuhan gizi. Anak-anak kita adalah masa depan bangsa. Bila mereka sehat, Indonesia di masa depan juga akan kuat,” tegas Irwasda.

Usai memberikan sambutan, Irwasda secara simbolis membuka dan mengoperasikan SPPG–MBG I Polres Labuhan batu Selatan sebagai tanda dimulainya layanan gizi bagi masyarakat.

Peresmian ini menjadi harapan baru bagi masyarakat disekitar SPPG. Banyak warga, terutama ibu-ibu, menyampaikan rasa syukur atas kehadiran layanan gizi gratis didaerah mereka.

Selain mendapatkan asupan gizi, sebagian masyarakat juga terbantu dengan adanya lowongan pekerjaan buat mereka dan anak-anak mereka.( Tim )

Operasi Zebra Toba 2025 Hari ke-5: Intensitas Edukasi Meningkat, Penindakan Tetap Transparan dan Humanis

By On November 21, 2025

 

Sahabat Pol MEDAN – Memasuki hari kelima Operasi Zebra Toba 2025, Jumat (21/11/2025), Polda Sumut menunjukkan konsistensi dalam memperluas jangkauan edukasi dan meningkatkan kualitas pengawasan lalu lintas di seluruh wilayah. 

Aktivitas di lapangan terlihat semakin dinamis, mencerminkan komitmen penuh jajaran kepolisian untuk menekan angka pelanggaran dan meningkatkan keselamatan masyarakat pengguna jalan.

Berbeda dari hari sebelumnya, pola sosialisasi pada H5 tampak lebih masif. Dalam kegiatan preemtif, jajaran Satlantas melaksanakan 50 sambang komunitas kendaraan bermotor, diikuti 63 giat sosialisasi ke sekolah dan kampus. Edukasi kepada para pekerja juga tetap digencarkan dengan 34 kegiatan imbauan di perusahaan dan pabrik. 

Sementara itu, penyebaran pesan keselamatan melalui media mengalami lonjakan signifikan dengan 351 publikasi media elektronik dan 2.586 unggahan media sosial, yang menjadi sarana paling efektif untuk menjangkau masyarakat luas.

Penyebaran sarana sosialisasi fisik tak kalah intens. Hingga hari kelima, 242 spanduk, 3.696 leaflet, 3.297 stiker, dan 20 billboard terpasang di titik-titik strategis. Beragam kanal edukasi ini menjadi instrumen utama untuk membangun kesadaran tertib berlalu lintas, terutama di kawasan yang identik dengan potensi pelanggaran.

Penegakan hukum (represif) tetap dijalankan secara profesional dengan mengedepankan teknologi. ETLE statis mencatat 61 pelanggaran, sementara ETLE mobile mendeteksi 80 kasus. 

Tidak ada tilang manual, mencerminkan transparansi Polda Sumut dalam seluruh proses penindakan, dan mengedepankan Tilang teguran yang humanis. Teguran kepada pengendara mencapai 1.334 kasus sehingga total penindakan hari kelima menyentuh 1.475 kasus.

Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Dr. Ferry Walintukan, S.I.K., S.H., M.H., menegaskan bahwa tingginya aktivitas edukasi dan pengawasan pada hari kelima menunjukkan keseriusan institusi dalam menciptakan budaya tertib lalu lintas.

“Operasi Zebra Toba bukan sekadar penertiban, tetapi upaya membangun kesadaran kolektif. Kami ingin masyarakat memahami bahwa keselamatan adalah tanggung jawab bersama. Kami terus mengedepankan edukasi, namun penegakan hukum tetap dilakukan secara objektif dan transparan,” ujarnya.

Ia menambahkan bahwa seluruh personel di lapangan telah bekerja sesuai HTCK dan SOP operasi, sehingga pelaksanaan tetap berjalan lancar, aman, dan humanis.

Dengan ritme yang semakin kuat hingga hari kelima, Operasi Zebra Toba 2025 diharapkan memberikan dampak nyata dalam menekan pelanggaran sekaligus meningkatkan keselamatan berkendara di Sumatera Utara. Operasi akan terus digelar dengan strategi yang adaptif dan terukur demi mewujudkan lalu lintas yang aman dan berbudaya.( Tim )

Ditlantas Polda Sumut Intensifkan Edukasi dan Penertiban pada Operasi Zebra Toba 2025

By On November 19, 2025




Sahabat Pol MEDAN – Operasi Zebra Toba 2025 yang digelar Ditlantas Polda Sumatera Utara terus berjalan dengan berbagai kegiatan edukatif dan preventif. Bersinergi dengan unsur TNI, Satpol PP, Jasa Raharja, dan Dinas Perhubungan, kegiatan operasi dilakukan sejak Kamis pagi (20/11/2025) di sejumlah titik strategis untuk meningkatkan kedisiplinan masyarakat dalam berlalu lintas.

Petugas di lapangan memberikan himbauan tertib lalu lintas kepada pengendara, sekaligus melakukan teguran lisan dan tertulis bagi para pelanggar. Langkah ini menjadi bentuk pendekatan humanis yang tetap tegas guna menekan potensi kecelakaan yang umumnya disebabkan oleh kelalaian pengendara.

Selain penegakan disiplin, pelaksanaan operasi juga dilengkapi dengan live report dari beberapa lokasi. Informasi terkini mengenai arus lalu lintas, kondisi jalan, dan dinamika operasi disampaikan secara langsung untuk memastikan masyarakat mendapatkan gambaran situasi real time.

Personel turut melakukan penempelan stiker keselamatan pada kendaraan roda dua (R2), roda tiga (R3), dan roda empat (R4). Petugas juga membagikan leaflet keselamatan yang memuat pesan edukasi serta daftar target penindakan Operasi Zebra Toba 2025. Upaya ini dilakukan untuk menanamkan kesadaran pentingnya mematuhi aturan demi keselamatan bersama.

Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Dr. Ferry Walintukan, menegaskan bahwa operasi ini tidak hanya berfokus pada penindakan, tetapi juga pada pembinaan masyarakat.

“Operasi Zebra Toba 2025 kami laksanakan dengan pendekatan yang lebih persuasif dan edukatif. Tujuannya bukan semata-mata menindak, tetapi membangun kesadaran kolektif bahwa keselamatan di jalan adalah tanggung jawab bersama. Kami berharap masyarakat lebih patuh dan memahami bahwa aturan dibuat untuk melindungi,” ujarnya.

Adapun target Operasi Zebra Toba 2025 mencakup sejumlah pelanggaran yang berpotensi menimbulkan kecelakaan, antara lain:
- Tidak menggunakan helm
- Melawan arus
- Menggunakan ponsel saat berkendara
- Berkendara dalam pengaruh alkohol
- Pengemudi di bawah umur
- Berboncengan lebih dari satu orang
- Knalpot tidak sesuai spektek / knalpot brong
- Menerobos lampu merah
- Melanggar marka dan rambu lalu lintas
- Melebihi batas kecepatan

Dengan keterlibatan banyak pihak dan dukungan penuh masyarakat, Operasi Zebra Toba 2025 diharapkan mampu meningkatkan budaya tertib berlalu lintas serta menurunkan angka kecelakaan di wilayah Sumatera Utara.( Tim )

*Sat Reskrim Polres Pelabuhan Belawan Tangkap 1 Lagi Pelaku Begal Sadis di Simpang Sicanang*

By On November 18, 2025

 

Sahabat Pol Belawan - Sat Reskrim Polres Pelabuhan Belawan pada Sabtu, 15 November 2025 berhasil mengamankan satu orang lagi pelaku begal atau pencurian dengan kekerasan yang terjadi pada Selasa, 14 September 2025 di kawasan Simpang Sicanang. Penangkapan ini merupakan hasil pengembangan dari TSK sebelumnya yang sudah terlebih dahulu ditangkap.

Plt. Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Wahyudi Rahman, SH., SIK., MM., CPHR., CBA., melalui Kasat Reskrim Iptu Agus Purnomo, SH., MH., menjelaskan bahwa pelaku yang berhasil ditangkap berinisial PR (16). Penangkapan dilakukan setelah tim melakukan pengembangan dari tersangka MR, yang sebelumnya telah diamankan dalam kasus yang sama.

“Tersangka PR berhasil kami tangkap berdasarkan hasil pengembangan dari MR yang sudah ditangkap sebelumnya,” ujar Kasat Reskrim.

Kasat Reskrim mengungkapkan bahwa meski para pelaku masih berusia remaja, namun tindak kriminal yang mereka lakukan terbilang sangat sadis dan membahayakan keselamatan korban.

“Walaupun usianya masih remaja, para pelaku melakukan aksinya dengan sadis. Korban dibacok, lalu dipanah, kemudian sepeda motornya dibawa kabur,” jelasnya.

Lebih lanjut, Iptu Agus Purnomo menegaskan komitmen jajarannya dalam menuntaskan kasus ini dengan mengejar pelaku lainnya yang masih buron.

“Kami berkomitmen untuk terus memburu pelaku lainnya sampai semuanya berhasil ditangkap,” tegasnya.

Dengan penangkapan ini, Polres Pelabuhan Belawan berharap dapat memberikan rasa aman kepada masyarakat serta menekan angka kejahatan jalanan di wilayah hukumnya.,(Tim )

“OPERASI ZEBRA TOBA 2025”, Polda Sumut Tekankan Profesionalitas, Humanisme, dan Transparansi Penegakan Hukum

By On November 17, 2025

 

Sahabat Pol MEDAN – Polda Sumatera Utara menggelar Apel Gelar Pasukan Operasi Kewilayahan “Zebra Toba 2025” di Lapangan KS Tubun Mapolda Sumut, Senin (17/11/2025). Apel dipimpin oleh Wakapolda Sumut Brigjen Pol. Rony Samtana, S.I.K., M.T.C.P., yang hadir mewakili Kapolda Sumut Irjen Pol. Whisnu Hermawan Februanto, S.I.K., M.H.

Apel tersebut dihadiri jajaran Forkopimda dan berbagai instansi terkait, mulai dari TNI, Jasa Marga, Jasa Raharja, Satpol PP, Dishub Provsu, hingga PT JMKT. Seluruh unsur yang terlibat menegaskan kesiapan penuh dalam mendukung pelaksanaan operasi yang akan berlangsung selama 14 hari, mulai 17 hingga 30 November 2025.

Dalam amanat Kapolda Sumut yang dibacakan Wakapolda, disampaikan bahwa situasi keamanan dan keselamatan lalu lintas di Sumatera Utara masih memerlukan perhatian serius. Meski terjadi perbaikan dibanding tahun sebelumnya, potensi kerawanan tetap tinggi.

Data Kamseltibcarlantas Januari–Oktober 2025 menunjukkan:

- 73.335 pelanggaran lalu lintas, turun 39 persen dari tahun 2024.

- 5.475 kecelakaan lalu lintas, turun 3,5 persen dari periode sebelumnya.

“Meskipun terdapat perbaikan, data ini menunjukkan bahwa potensi kerawanan lalu lintas masih cukup tinggi dan memerlukan langkah strategis serta upaya berkelanjutan dalam mewujudkan keselamatan berlalu lintas,” tegas Kapolda dalam amanatnya.

Operasi Zebra Toba 2025 melibatkan total 1.528 personel, terdiri dari 100 personel Satgas Polda Sumut dan 1.428 personel Satgas Polres jajaran

Operasi tahun ini mengusung tema “Terwujudnya Kamseltibcarlantas yang Aman, Nyaman, dan Selamat Menjelang Pelaksanaan Ops Lilin 2025.”

Apel gelar pasukan bertujuan memastikan kesiapan personel, sarana prasarana, serta penguatan sinergi lintas sektoral.

Kapolda Sumut menegaskan pentingnya pelaksanaan operasi yang humanis dan transparan sejalan dengan Reformasi Polri.

Beberapa arahan penting Kapolda:

- Penegakan hukum mengedepankan ETLE serta penindakan secara modern.

- Pelanggaran tertentu cukup diberikan teguran, selama masih dapat dibina.

- Seluruh kegiatan harus sesuai SOP, mulai preemtif, preventif, hingga penindakan.

- Tidak ada toleransi bagi personel yang melakukan penyimpangan atau kontra produktif.

“Saya tegaskan, jangan sampai tindakan yang tidak sesuai prosedur mencederai kepercayaan publik dan menghambat tujuan mulia operasi,” kata Kapolda dalam amanat yang dibacakan Wakapolda.

Kapolda juga mengajak seluruh personel menjadikan pelaksanaan operasi sebagai momentum mendekatkan diri kepada masyarakat melalui edukasi yang berkesinambungan. Tujuannya, meningkatkan kesadaran berlalu lintas masyarakat Sumut.

“Mari kita wujudkan operasi yang transparan, akuntabel, dan berorientasi pada pelayanan. Keberhasilan menciptakan Kamseltibcarlantas adalah wujud nyata pengabdian kita kepada bangsa dan negara.”

Operasi Zebra Toba menjadi langkah awal penguatan kesiapan Polda Sumut menjelang Ops Lilin 2025. Harapannya, operasi ini mampu memberikan dampak nyata dengan menekan pelanggaran, menurunkan kecelakaan, dan membangun budaya tertib lalu lintas di masyarakat.

Mengakhiri amanat, Kapolda Sumut menyampaikan doa agar seluruh personel diberi perlindungan dan keselamatan dalam menjalankan tugas.

“Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa memberikan kekuatan kepada kita semua dalam melanjutkan pengabdian terbaik bagi masyarakat, bangsa, dan negara.”( Tim )

Buron Tiga Tahun, Bandar Sabu Ditangkap Satresnarkoba Polres Padang Lawas di Medan

By On November 09, 2025

 

Sahabat Pol PADANG LAWAS – Setelah tiga tahun menjadi buronan, seorang bandar narkotika jenis sabu berinisial AHSH (28) akhirnya ditangkap oleh Tim Opsnal Satuan Reserse Narkoba Polres Padang Lawas (Satresnarkoba Polres Palas), Polda Sumatera Utara.

Pelaku yang berprofesi sebagai wiraswasta dan berdomisili di Lingkungan III, Kelurahan Pasar Sibuhuan, Kecamatan Barumun, Kabupaten Padang Lawas, berhasil diamankan di Lapangan Merdeka, Kecamatan Medan Timur, Kota Medan, pada Kamis (6/11/2025) sekitar pukul 00.30 WIB.

Penangkapan terhadap AHSH merupakan hasil kerja keras dan keseriusan jajaran Polres Padang Lawas dalam menindaklanjuti jaringan peredaran gelap narkotika di wilayah Sumatera Utara. Dalam operasi ini, petugas juga menyita dua unit telepon genggam yang digunakan pelaku untuk berkomunikasi dengan jaringan narkoba.

Kapolres Padang Lawas AKBP Dodik Yuliyanto, S.I.K., melalui Kasat Resnarkoba Polres Palas Iptu Parlin Azhar Harahap, S.H., M.H., pada Minggu (9/11/2025) menjelaskan bahwa pengungkapan ini berawal dari informasi masyarakat yang menyebut keberadaan AHSH di Kota Medan.

“Menindaklanjuti informasi tersebut, empat personel Satresnarkoba Polres Palas yang dipimpin langsung oleh saya bersama Kanit I Ipda Astoedin Sihotang bergerak cepat menuju Kota Medan untuk melakukan penyelidikan,” jelas Iptu Parlin Azhar Harahap.

Setelah melakukan pengintaian, tim akhirnya berhasil mengamankan pelaku yang tengah bersantai di kawasan Lapangan Merdeka.

Dari hasil interogasi, AHSH mengakui telah menjadi bandar narkotika jenis sabu selama sekitar tiga tahun. Ia mengaku mendapatkan pasokan sabu dari dua orang bandar di daerah Tanjung Balai berinisial R dan O, kemudian mengedarkannya di wilayah Kabupaten Padang Lawas.

Pelaku terakhir kali mengedarkan sabu pada Senin (9/5/2025) sekitar pukul 23.30 WIB di salah satu kamar hotel di kawasan Banjar Raja, Sibuhuan, dengan total sabu yang diedarkan mencapai 1 kilogram.

Dalam pengembangan sebelumnya, salah satu pengedar jaringan AHSH berinisial SMH telah lebih dulu ditangkap Satresnarkoba Polres Palas pada Selasa (10/5/2025) di rumah kontrakannya di Sibuhuan Julu dengan barang bukti sabu seberat 96,18 gram.

Saat tim melakukan pengejaran ke kamar hotel tempat AHSH beroperasi, pelaku sudah melarikan diri. Dari kamar tersebut ditemukan bungkus plastik narkotika merk Guanyinwang, sejumlah plastik klip kosong, pisau cutter, dan sendok kecil yang digunakan untuk membagi sabu.

Setelah tiga tahun dalam pelarian, AHSH akhirnya tak berkutik di tangan aparat Satresnarkoba Polres Padang Lawas. Berdasarkan hasil gelar perkara, AHSH ditetapkan sebagai tersangka tindak pidana narkotika dan kini telah ditahan di RTP Polres Palas.

“Tersangka dijerat dengan Pasal 114 ayat (2), subsider Pasal 112 ayat (2), subsider Pasal 132 ayat (1) Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika,” tegas Kasat Resnarkoba Iptu Parlin Azhar Harahap.

Sementara itu, Ps. Kasubsi Penmas Polres Palas Bripka Ginda K. Pohan menambahkan, seluruh barang bukti dan pelaku telah diamankan untuk proses penyidikan lebih lanjut.

“Pelaku dan barang bukti telah dibawa ke Mapolres Padang Lawas. Saat ini penyidik tengah melakukan pemeriksaan mendalam untuk mengungkap jaringan peredaran narkotika lainnya,” pungkasnya.( Tim )

Berantas Narkoba Tanpa Kompromi, Polres Simalungun Bekuk Empat Pelaku, Amankan Sabu 37 Gram

By On November 09, 2025

 


Sahabat Pol SIMALUNGUN - Dengan wajah tanpa rasa penyesalan sedikitpun, seorang bandar sabu-sabu akhirnya ringkus oleh Polda Sumut melalui Satuan Narkoba Polres Simalungun dalam operasi pemberantasan narkotika yang sejalan dengan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto. Dalam aksi penggerebekan di sebuah rumah di Huta 3 Gajing Jaya, Kecamatan Gunung Maligas, Kabupaten Simalungun, pada Jumat sore, 7 November 2025, sekira pukul 18.00 WIB, petugas berhasil menggulang jaringan bandar narkoba dengan mengamankan empat pelaku sekaligus menyita sabu-sabu dalam jumlah besar seberat 37,29 gram yang kini tidak berkutik di hadapan hukum.

Saat dikonfirmasi pada Minggu, 9 November 2025, sekira pukul 11.00 WIB, Kepala Satuan Narkoba Polres Simalungun AKP Henry Salamat Sirait, S.IP., S.H., M.H., menegaskan bahwa pemberantasan narkoba merupakan bagian dari komitmen Polri dalam mendukung program pemerintahan Presiden Prabowo Subianto, khususnya dalam mewujudkan Indonesia yang bersih dari narkoba.

"Jaringan bandar narkoba ini dikenal licin, namun saat ini mereka tidak berkutik. Kita akan proses sesuai prosedur, kita akan kembangkan jaringan di atasnya yang berkaitan ataupun jaringan-jaringan narkoba lainnya," ucap Kasat Narkoba Henry Salamat Sirait dengan penuh ketegasan dalam menjalankan tugas profesional Polri.

Kasat Narkoba menegaskan tidak ada kompromi dalam penegakan hukum terhadap pelaku kejahatan narkotika. "Tidak ada negosiasi bagi kami kepada semua pelanggar narkoba. Kami akan kejar, kami akan berantas, kami untuk masyarakat. Ini sejalan dengan Asta Cita Presiden Prabowo yang menjadikan pemberantasan narkoba sebagai prioritas nasional," ujar AKP Henry Salamat Sirait menunjukkan komitmen kuat dalam mendukung visi pemerintahan baru.

Operasi penggulungan jaringan bandar narkoba ini bermula dari kepedulian masyarakat yang melaporkan aktivitas mencurigakan. Pada Jumat, 7 November 2025, sekira pukul 17.00 WIB, personil Sat Narkoba Polres Simalungun mendapatkan informasi dari masyarakat yang memberitahukan bahwa di Huta 3 Gajing Jaya, Kecamatan Gunung Maligas, Kabupaten Simalungun sering terjadi transaksi dan penyalahgunaan narkotika jenis sabu.

"Mendapat informasi tersebut, personil melakukan penyelidikan dan pengintaian ke seputaran lokasi dimaksud. Pada pukul 18.00 WIB, personil melakukan penggerebekan di sebuah rumah dan berhasil mengamankan empat orang laki-laki," ungkap Kasat Narkoba menjelaskan strategi operasi yang terencana dan terkoordinasi.

Keempat pelaku yang berhasil diamankan menunjukkan sikap yang berbeda-beda, namun yang paling mencuri perhatian adalah sikap bandar utama yang tampak tanpa penyesalan. Andri Satria alias Gabus (37 tahun), seorang wiraswasta beralamat di Huta 3 Gajing Kahean Nag. Gajing Jaya, Kecamatan Gunung Maligas, Kabupaten Simalungun, merupakan bandar utama yang mengendalikan jaringan peredaran narkoba di wilayah tersebut. Ketiga pelaku lainnya adalah Andri Afriadi alias Bobo (33 tahun) dari Huta Bandar Tongah, Kecamatan Pematang Bandar, Suhendro (46 tahun) dari Huta 4 Humu-Mung Nag. Bandar Malela, dan Suhendra (41 tahun) dari Huta 4 Hamu-Mung Nag. Gajing Jaya, Kecamatan Gunung Maligas.

Dalam penggerebekan tersebut, petugas menemukan barang bukti dalam jumlah yang sangat besar. Dari bandar utama Andri Satria alias Gabus, petugas mengamankan satu bungkus plastik klip besar berisi sabu, sembilan bungkus plastik klip sedang berisi sabu, dan 43 bungkus plastik klip kecil berisi sabu dengan berat total brutto 31,42 gram. Selain narkotika, ditemukan pula alat-alat untuk mendukung operasi penjualan seperti satu unit handphone Android merek Oppo warna biru, empat bal plastik klip kosong, satu unit timbangan digital, satu buah notes berisi catatan hasil penjualan, uang tunai hasil penjualan sebesar Rp 410.000, dan dua buah kotak warna putih.

Dari pelaku Andri Afriadi alias Bobo diamankan delapan bungkus plastik klip kecil berisi sabu dengan berat brutto 2,38 gram. Dari Suhendro disita dua bungkus plastik klip sedang berisi sabu dengan berat brutto 2,21 gram dan satu unit handphone Android merek Vivo. Sementara dari Suhendra ditemukan satu buah kaca pirex berisi lekatan sabu dengan berat brutto 1,28 gram, satu buah botol Yakult, dua buah pipet plastik, dan satu unit handphone merek Oppo warna hitam.

"Selanjutnya personil melakukan penggeledahan dan menemukan barang bukti narkotika jenis sabu dari masing-masing pelaku. Saat diinterogasi, pelaku Andri Afriadi alias Bobo, Suhendra, dan Suhendro mengakui sabu tersebut milik mereka yang diperoleh dari Andri Satria alias Gabus," ungkap Kasat Narkoba membongkar jaringan yang terorganisir.

Dari hasil interogasi lebih lanjut, terungkap fakta bahwa bandar utama memiliki pemasok yang lebih besar. "Kemudian dilakukan interogasi terhadap Andri Satria alias Gabus bahwa narkotika tersebut memang miliknya yang diperoleh dari seseorang bernama BW yang berdomisili di Gondang, Kecamatan Bandar Tengah," ungkap Kasat Narkoba yang akan terus mengembangkan kasus untuk membongkar jaringan yang lebih luas.

Yang mengejutkan, menurut Kasat Narkoba, bandar utama Andri Satria alias Gabus menunjukkan sikap tanpa penyesalan saat ditangkap dan diinterogasi, menunjukkan arogansi pelaku kejahatan narkotika yang merasa kebal hukum. Namun kini, dengan barang bukti yang lengkap dan pengakuan yang jelas, pelaku tidak berkutik menghadapi proses hukum yang akan dijalaninya.

Keempat pelaku saat ini telah diamankan di Mapolres Simalungun dan dijerat dengan Pasal 114 ayat (2) atau Pasal 112 ayat (2) Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman hukuman minimal 5 tahun dan maksimal 20 tahun penjara.( Tim )

 Safari Kebangsaan Polri untuk Masyarakat dan Doa untuk Negeri di Polres Asahan Wujudkan Kedamaian dan Persatuan

By On November 07, 2025


Sahabat Pol ASAHAN – Dalam semangat mempererat silaturahmi serta menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat, Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Polda Sumut) melalui Polres Asahan menggelar kegiatan Safari Kebangsaan “Polri untuk Masyarakat dan Doa Polri untuk Negeri” di Aula Wira Satya Polres Asahan, Jumat (7/11/2025).

Kegiatan ini menghadirkan KH. Akhmad Khambali, S.E., M.M., yang juga dikenal sebagai pendiri Majelis Silaturahmi Ulama dan Umaro (MSUU), bersama tim dari Dit Binmas Polda Sumut. Acara berlangsung penuh khidmat dan dihadiri oleh para tokoh lintas agama, masyarakat, dan pemuda dari berbagai unsur di Kabupaten Asahan.

Kapolres Asahan AKBP Revi Nurvelani, S.H., S.I.K., M.H. dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya Safari Kebangsaan ini sebagai bagian dari upaya Polri mendekatkan diri kepada masyarakat dan memperkuat nilai-nilai kebangsaan.

“Melalui Safari Kebangsaan ini, kita ingin meneguhkan komitmen bersama menjaga keutuhan bangsa, mempererat kerukunan umat beragama, serta memperkuat sinergi antara Polri dan seluruh elemen masyarakat dalam menjaga situasi kamtibmas yang kondusif di Asahan,” ujar Kapolres.

Dalam kesempatan tersebut, Polres Asahan juga menyerahkan santunan dan paket sembako kepada anak yatim serta 200 warga undangan yang hadir. Kegiatan ini menjadi wujud nyata kepedulian Polri terhadap sesama, sekaligus mempertegas bahwa Polri hadir tidak hanya sebagai penegak hukum, tetapi juga sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat.

Acara dilanjutkan dengan ceramah kebangsaan oleh KH. Akhmad Khambali, S.E., M.M. yang mengingatkan pentingnya menjaga persatuan bangsa serta bijak dalam menyikapi arus informasi di era digital.

“Kita harus menolak segala bentuk berita hoaks, menjauhi narkoba, dan menjauhkan diri dari praktik perjudian yang dapat merusak moral dan persaudaraan bangsa. Indonesia akan kuat jika rakyatnya bersatu dalam doa dan kebaikan,” ujar KH. Khambali dalam tausiyahnya.

Sementara itu, doa bersama yang dipimpin oleh Kyai Muhtarom, S.Ag. menutup kegiatan dengan penuh kekhusyukan, mendoakan agar bangsa Indonesia senantiasa diberkahi keamanan, kedamaian, dan kemakmuran.

Kegiatan Safari Kebangsaan ini juga dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, di antaranya Ketua MUI Kabupaten Asahan, Ketua FKUB, Ketua NU, Ketua Da’i Kamtibmas, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, pengurus Bhayangkari, mahasiswa Cipayung Plus, pengemudi ojek online, ormas dan komunitas masyarakat lainnya.

Melalui kegiatan ini, tercipta suasana harmonis dan cooling system yang efektif dalam menjaga situasi kamtibmas tetap kondusif. Polres Asahan berhasil mempererat sinergitas dengan masyarakat sekaligus menyampaikan pesan moral untuk bersama-sama menolak hoaks, menjauhi narkoba, dan memerangi judi.( Tim )

Pimpin Apel Gabungan, Kapolda Sumut Tegaskan Pentingnya Profesionalisme dan Menjaga Marwah Polri

By On November 02, 2025

 

Sahabat Pol Medan, Senin (3/11/2025) — Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto, S.I.K., M.H., memimpin apel gabungan personel Polda Sumut di Lapangan Depan Mako Polda Sumut, Senin (3/11/2025). Apel tersebut diikuti oleh para Pejabat Utama (PJU), Pamen, Pama, Bintara, Tamtama, serta ASN Polda Sumut.

Dalam arahannya, Kapolda Sumut menyampaikan tiga poin penting kepada seluruh peserta apel.

Pertama, Kapolda menyampaikan pesan Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto yang menekankan bahwa Polri merupakan institusi yang berbeda dibandingkan kepolisian di negara-negara lain.

“Presiden menyampaikan bahwa Polisi Indonesia berbeda dengan polisi di Eropa, Amerika, maupun Asia lainnya. Polri adalah satu-satunya kepolisian yang diberikan tanggung jawab luas — mulai dari penanganan SPPG, MBG, hingga hadir langsung di tengah masyarakat membantu petani menanam jagung,” ujar Irjen Pol Whisnu.

Kedua, Kapolda Sumut mengingatkan agar seluruh personel menjalankan tugas dengan baik selama masih diberikan kepercayaan oleh masyarakat dan negara.

“Laksanakan tugas pokok dan fungsi dengan profesional, bertanggung jawab, dan sepenuh hati. Jika kita mensyukuri amanah ini dan melaksanakannya dengan baik, maka masyarakat dan pemerintah akan terus mempercayai Polri,” tegasnya.

Ketiga, Kapolda menekankan pentingnya menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) sebagai tugas pokok yang memerlukan kesungguhan dan komitmen tinggi.

“Menjaga Kamtibmas bukan pekerjaan mudah, dibutuhkan keseriusan dan tanggung jawab. Jangan nodai marwah dan nama baik Polri. Hargai setiap usaha dan kerja keras rekan-rekan kita, jangan cemari dengan perbuatan yang bisa merusak citra institusi,” pesan Kapolda.

Mengakhiri kegiatan apel, Kapolda Sumut menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh personel Polri dan ASN di lingkungan Polda Sumut yang telah melaksanakan tugas dengan baik.

“Terima kasih kepada seluruh PNPP, baik Polri maupun ASN Polri, yang telah bekerja dengan sungguh-sungguh dan berdedikasi tinggi,” tutup Irjen Pol Whisnu.( Tim )

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *